Teori investasi MARA berfokus pada laba kotor tinggi dan volatilitas signifikan, sehingga menjadi pilihan menarik bagi pelaku pasar jangka pendek yang mencari peluang arbitrase di tengah fluktuasi pasar. Sementara itu, bagi jangka panjang, penting untuk mencermati struktur keuangan perusahaan serta strategi manajemen modal yang dijalankan oleh manajemen perusahaan.